Ganti Judul dan ALt sendiri

Pasa Ateh, Destinasi Wisata Belanja Khas Bukittinggi

Review Pasar Ateh Bukittinggi

Bagi Umma menginjakkan kaki di Pasa Ateh Bukittinggi seperti mengenang masa kecil. Meski bangunannya sudah berbeda tapi aroma lebaran sangat terasa jika sudah ke Pasar Ateh (Pasar Atas) Bukittinggi. Kok bisa? Yuk kita cerita tentang Pasa Ateh salah satu destinasi wisata belanja khas Bukittinggi terlengkap di Sumatera Barat.

Mengenal Pasa Ateh Bukittinggi

Pasa Ateh atau Pasar Atas merupakan salah satu pusat perbelanjaan yang terkenal di Bukittinggi setelah Aua Kuning. Pada Ateh berlokasi tepat di depan Jam Gadang yang merupakan ikon kota Bukittinggi. Dari kejauhan pasar ini sudah terlihat jelas dengan ciri khas Harimau di kanan kirinya.

Dari dulu Pasar ini sudah terkenal sebagai pusat oleh-oleh khas Minang mulai dari makanan, camilan hingga kerajinan seperti mukena bordir, selendang Suji, sepatu Datuak dan banyak lagi.

Ada Apa Saja di Pasa Ateh Bukittinggi

Wah Umma ingat terakhir ke Bukittinggi 9 tahun lalu.. Terakhir pulang kampung pun tidak mampir ke Pasar ini karena memang sedang dalam pembangunan. Lalu ada apa saja ya di Pasa Ateh Bukittinggi.

Bangunan 4 lantai dan 1 basement ini dilengkapi dengan fasilitas yang modern dan lengkap lho. Berkonsep green building yang ramah lingkungan dengan memanfaatkan matahari sebagai penerangan pada siang hari ini bahkan bisa dinikmati dari rooftop paling atas. Sangat indah bahkan view nya sangat cantik jika menghadap ke Bukittinggi yang diapit oleh Gunung Singgalang dan Gunung Merapi.

Di Pasa Ateh selain ada toko yang menjual aneka pilihan fashion, makanan, sepatu dan aneka kerajinan khas Minangkabau. Disini juga ada tempat bermain anak nya seperti bermain mobil remote dan mobil lainnya yang bisa digunakan untuk berkeliling pasar di setiap lantai. Selain tangga juga tersedia eskalator untuk memudahkan menuju tiap lantai.

Jadi ada beberapa hal yang bisa dilakukan di Pasa Ateh:

1. Berbelanja

Yup layaknya pasar sejak dibangun dengan desain yang modern seperti saat ini tempat ini jadi salah satu pilihan pusat perbelanjaan lengkap untuk warga masyarakat maupun wisatawan. Jadi ingat waktu kecil kalau nyari baju lebaran dan sepatu lebaran selalu di Pasar ini. Tetapi belum sekeren sekarang.

2. Spot Foto Instagramble

Selain itu pasa Ateh juga dirancang jadi bangunan yang kekinian dengan spot yang menarik untuk diabadikan. Apalagi nuansa modern sangat terasa sekali. Mulai dari tangga yang cantik, bangunan megah, hingga rooftop yang sangat cantik dan full pemandangan indah di sekelilingnya. Ah indah deh, susah untuk diungkapkan kalau belum merasakan langsung indahnya alam Bukittinggi.

3. Kulineran

Yup disini juga ada Food Court yang memanjakan pengunjung dengan berbagai pilihan menu makanan dan minuman khas Bukittinggi dan Sumatra Barat pada khususnya. Insyaallah harganya juga tidak terlalu mahal untuk berbagai aneka makanan dan minuman. Sebut saja Soto Padang, cancang, randang, sanjai, dendeng balado dan banyak lagi deh. Bagi perantau yang pulang kampung sangat memanjakan kisah mereka dan mengobati rasa rindu pada kampung halaman.

4. Santai Bersama Keluarga

Ya di rooptop atau area paling atas bisa jadi pilihan bersantai bersama keluarga sambil menikmati pemandangan kota Bukittinggi dari atas Pasa Ateh Bukittinggi.
Pasa Ateh Bukittinggi
Tampak dalam Pasa Ateh dengan konsep Green Building 


Pengalaman Umma Terakhir ke Pasa Ateh Bukittinggi 

Ah jadi kangen Bukittinggi nih nulis ini. Semoga segera bisa pulang kampung. Bicara pengalaman sebenarnya Umma udah lama banget nggak menginjakkan kaki di Pasa Ateh. Ada pun ke Jam Gadang hanya sekedar melihat Jam Gadang lanjut ke Kebun Binatang dan pulang.

Maklum pulang pas lebaran jadinya tidak ramah untuk jalan-jalan keliling karena ramai pool sementara Umma bawa 4 pasukan yang masih kecil. Jadilah Umma belum sempat menikmati Pasa Ateh secara menyeluruh. Hanya sekedar jepret bagian yang ada tulisan Pasa Ateh Bukittinggi.

Bagi Umma Pasa Ateh tetap sama disini yang paling dicari adalah mukena buatan tangan lengkap dengan bordir khas Bukittinggi. Renda dan rajutannya begitu khas sekali. Begitupun dengan sandal Datuak nya yang sangat awet dipakai kaum Adam. Begitupun dengan celana Datuak khas Minang. Sekilas mirip celana Batik dari Yogya tapi kalau diperhatikan beda karena bagian atas celana menggunakan kain berwarna.

Celana ini biasa dikenakan pada acara adat juga celana harian kaum laki-laki di Minang. Pokoknya secara umum pengalaman Umma dengan di Pasa Ateh lebih ke berbelanja dan menikmati  indah Kota Bukittinggi. Bagaimana dengan Sahabat Umma apa yang diketahui dengan Pasa Ateh Bukittinggi, sharing di kolom komentar ya, lupa 4 ini ke

Posting Komentar