Seblak Rafael, Pengalaman Membuat Camilan Viral di Sosial Media

Seblak Rafael, Camilan Viral 

Akhir-akhir ini, sosial media sedang dihebohkan dengan seblak rafael. Seblak Rafael jadi salah satu camilan viral dan ramai diposting banyak orang. Hampir seminggu ini juga di beranda Umma banyak sekali postingan mengenai makanan satu ini. 

Sampai akhirnya Umma juga bisa mencoba dan mengobati rasa penasaran akan Seblak Rafael ini. Lalu seperti apa sih rasanya menurut Umma dan apakah ada efek samping habis makan Seblak Rafael ini. Yuk cus kepoin!

Apa dan Darimana Sih Asal Seblak?

Seblak sendiri merupakan salah satu makanan khas daerah Bandung atau  masyarakat Sunda khususnya. Awalnya Seblak ini tidak seperti camilan viral ini. 

Seblak memiliki isian beragam mulai dari mie, kerupuk basah, ceker, bakso, ayam dan sawi hijau. Tetapi semakin banyak peminat, camilan satu ini mulai banyak varian rasa dan tingkat kepedasannya. 

Tapi ciri khas dari Seblak ini adalah kencur, cabe rawit dan bawang putih sebagai bumbu dasarnya. Aroma kencur inilah yang menjadikan Seblak ini istimewa. 

Sementara untuk jenis Seblak ini juga bervariasi mulai dari Seblak kering, basah dan keripik seblak. 

Resep Seblak Rafael, Camilan Viral di Sosial Media

Sampai pasca lebaran, seorang publik figur Rafael Tan, lelaki kelahiran Garut ini secara tidak sengaja memposting kreasi  Seblak. Hingga akhirnya dikenal dengan nama Seblak Rafael. 

Lalu seperti apa sih resepnya? Berikut resep Seblak Viral Rafael, Recook Ruang Umma. Mudah dan Gampang Sekali. 

Bahan-Bahan:

• 250 gr kerupuk mawar putih
• 2 siung bawang putih
• 1 ruas kencur
• 10 cabe rawit hijau
• 5 cabe rawit merah
• 3/4 sdt garam
• 1/2 sdt kaldu bubuk
• 1 sdt gula pasir
• secukupnya minyak goreng panas
• secukupnya dauh bawang 
• Air Untuk Merebus
  
  
  

Cara Membuat Seblak Rafael

1. Siapkan cobekan, ulek bawang putih, kencur dan rawit. Tambahkan garam, kaldu dan gula..

2. Rebus kerupuk hingga lunak. Tiriskan..

3. Panaskan minyak panas secukupnya. 

4. Siram bumbu yang sudah dihaluskan dengan minyak panas sambil diaduk. 

5. Masukkan kerupuk mawar putih yang sudah direbus tadi ke dalam ulekan.  Aduk merata. 

6. Seblak Rafael siap disantap bersama keluarga atau teman tercinta saat kumpul atau sedang gabut. 

Pengalaman Mencoba Memasak dan Memakan Seblak Rafael 

Ya, so far menurut Umma membuat camilan kekinian satu ini sangat mudah. Resepnya juga bisa kita sesuaikan dengan selera. Apalagi untuk rawitnya juga bisa disesuaikan mengikuti selera dan stok yang ada di rumah. 

Setelah Umma mencipi Seblak Rafael،  rasanya biasa saja. Tidak ada yang spesial. Layaknya Seblak biasa tetapi kali ini hanya berisi kerupuk saja tanpa isian yang lain. 

Aroma kencur masih sangat terasa pada Seblak ini. Karena saat itu hanya ada cabe rawit hijau, jadi kita hanya menggunakan cabe rawit hijau dan sengaja tidak terlalu pedas. Jadi semua anggota keluarga bisa mencoba. 

Sebagai camilan, wajar rasanya seperti ini. Kalau Umma sih tidak terlalu suka, maklum karena lidahnya belum terbiasa dengan kuliner khas Sunda ini. Tapi sesekali tak apalah. 

Tapi sayang Umma sakit perut habis makan ini. Sepertinya tidak ramah di perut Umma, meskipun Umma ketagihan mencicipinya. Malah berebut. 

Jadi menurut Umma Seblak Rafael rasanya tergantung selera. Ada yang suka dan ada yang biasa-biasa saja. Tapi perlu diingat juga apalagi yang memiliki penyakit asam lambung jangan terlalu banyak konsumsi ya. 

Selamat mencoba ya. Oh ya bagaimana menurut teman-teman yang sudah mencoba Seblak Rafael? Sharing yuk di kolom komentar.