Ilustrasi Source Images: Freepik Desain by Canva |
Gejala impoten bukan ditakuti tapi diobati, dijamin sembuh. Masih ingat di benak Umma salah seorang teman adik mengalami gejala impoten sejak muda. Waktu itu umurnya baru masuk 17 tahun dan baru tamat dari Sekolah Menengah Atas dan akan melanjutkan ke perguruan tinggi.
Waktu adik cerita mengenai masalah gejala impoten temannya ini, Umma sedikit kaget. Apa yang menyebabkan temannya bisa mengalami hal ini? Padahal masih muda sekali? Adik minta solusi ke Umma, hanya saja waktu itu Umma belum paham dan belum bisa berkomentar. Umma hanya berkata "bilang saja sama temannya bersabar dan teruslah memohon kesembuhan kepada Allah!".
Tapi dalam hati sejujurnya Umma penasaran dengan apa yang terjadi pada temannya adik. Akhirnya Umma mulai searching, cari literasi dan banyak diskusi juga dengan pak su terkait hal ini.
Mengenal Impoten, Penyebab dan Gejalanya
Blasssst, setelah Umma ketik kata kunci Impoten, banyak sekali literasi yang muncul. mengenai impotensi ini.
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), im·po·ten /impotén artinya tidak ada daya untuk bersanggama; mati pucuk; lemah syahwat; tidak mempunyai tenaga; tidak dapat berbuat apa-apa.
Sementara secara istilah, impotensi adalah kondisi ketika penis tidak bisa ereksi atau tidak memiliki kemampuan mempertahankan ereksi, meskipun telah mendapat rangsangan seksual. Umumnya terjadi pada pria usia di atas 40-an tetapi tidak tertutup kemungkinan dialami pria usia muda.
Gejala impoten sering juga dikenal dengan istilah lemah syahwat atau disfungsi ereksi ini sebenarnya normal jika terjadi sesekali saja. Tetapi akan berbahaya jika terjadi terus menerus dan perlu perhatian khusus dari dokter ahli. (Umma menjadi sedikit paham sekarang).
Banyak faktor yang menyebabkan disfungsi ereksi ini terjadi dan tidak tertutup kemungkinan anak muda yang sering melakukan masturbasi dan menonton blue film. Sementara itu faktor penyebab impotensi lainnya adalah gaya hidup tidak sehat, proses penuaan, gangguan psikologis, cedera hingga efek samping obat-obatan.
Penyebab lainnya bisa dipengaruhi oleh penyakit gangguan hormon, diabetes, hipertensi dan penyakit jantung. Umma makin punya gambaran terkait disfungsi ereksi ini. Wajar saja jika anak muda-pun berpotensi terkena impotensi karena aktivitas tidak wajar yang mereka lakukan atau karena suatu penyakit.
Seperti kita ketahui, tidak terjadinya ereksi disebabkan oleh pembuluh darah penis tidak mendapatkan pasokan darah yang cukup. Terganggunya aliran darah ke penis bisa disebabkan oleh kerusakan pembuluh darah dan saraf penis, kelainan pada penis, konsumsi alkohol berlebihan, dan sebagainya penyebab lainnya.
Bahkan bagi pasangan suami istri, jika disfungsi ereksi terjadi maka pria tidak memiliki kemampuan untuk melakukan penetrasi ke vagina. Gangguan ini menyebabkan ejakulasi dini atau tidak bisa ejakulasi sama sekali.
Dampak Psikologis dari Gejala Impoten pada Pria dan Pasangannya
Kembali pada cerita tentang teman adik Umma yang sedang mengalami gejala impoten dimana penisnya tidak pernah ereksi (berdiri tegak) saat pagi hari seperti normalnya pria muda.
Bahkan saat dia melakukan masturbasi atau rangsangan saat menonton blue film, penisnya tidak mengalami ereksi sama sekali. Penisnya tetap lembek dan tidak pernah bangun lagi. Sejak itu adik mengatakan temannya menjadi orang yang tidak lagi bergairah, malas-malasan bahkan berencana mengakhiri hidup. (Umma berpikir sedahsyat itukah efek dari gejala impoten ini, baru pada anak muda. Bagaimana jika disfungsi ereksi ini terjadi pada pria menikah, apa kabar keharmonisan rumah tangga mereka?). Sambil mikir.
Seperti kita ketahui bahwa dampak psikologis dari disfungsi ereksi yang terjadi pada seseorang pria itu sangat banyak sekali mulai dari ketidakpercayaan diri bahkan depresi. Padahal sejatinya semua itu pasti ada solusinya.
Gejala impoten ini bukan untuk ditakuti tapi untuk diobati. Meskipun bagi sebagian pria sangat tabu jika orang lain tahu mengenai masalah kejantanannya tapi jika berkelanjutan tentu akan memperburuk keadaan dirinya maupun pasangannya.
Karena sejatinya kehidupan seks dalam rumah tangga merupakan kebutuhan yang harus dipenuhi. Jika tidak terpenuhi akan menyebabkan masalah baik fisik maupun psikologis.
Nah dari sini Umma berkesimpulan bahwa sebenarnya impotensi ini bukan sesuatu yang harus ditakuti oleh seorang pria. Ini normal terjadi dan yang perlu dilakukan adalah menerima keadaan, mulai bertekad, merubah gaya hidup menjadi lebih sehat, dan berusaha mengobati penyakit ini langsung kepada ahlinya.
Konsultasikan langsung kepada dokter urologi atau andrologi agar mendapatkan solusi yang tepat. Karena penyakit impotensi setiap orang berbeda dan penanganannya pun berbeda satu sama lain.
Jangan pernah gegabah dalam urusan ini. Percayalah bahwa impotensi bukan hal yang berbahaya. Jangan meminum obat kuat tanpa resep dan arahan dari dokter jika tidak ingin gejalanya bertambah parah. Bersikap tenanglah dan pasrahkan pada Allah segala yang terjadi.
Akhirnya adik langsung menyampaikan ke temannya dan adik Umma menemani temannya untuk menjalani proses pengobatan langsung ke dokter urologi. Ternyata masalah yang dialami temannya adik Umma masih bisa diobati dan hanya butuh waktu. Dokter menyarankan untuk berhenti merokok dan menerapkan pola hidup sehat.
Sejak Allah menegurnya dengan impotensi dini ini, temannya adik mulai berubah. Dia mulai banyak belajar mengenai ilmu agama, rajin ke majlis ilmu dan aktif berdakwah kepada remaja-remaja yang sedang pada masa pubertas. Dimana perubahan biologis terjadi dan perlu bimbingan orang lain.
Kini sudah 5 tahun setelah kisah teman adik ini berlalu. Kabar terakhir dari adik sekarang temannya sudah menikah dan telah memiliki anak. Turut berbahagia Umma dengar kisahnya dalam ikhtiar mengobati masalahnya.
Ericfill, Rekomendasi Sildenafil Sitrat Terbaik Obati Gejala Impoten
Tentu saja saat akan ikhtiar mengobati disfungsi ereksi yang sedang dialami kita harus berkonsultasi dengan dokter. Jangan asal meminum obat kuat tanpa resep dokter. Salah satu obat ereksi terbaik dan paling banyak direkomendasikan untuk permasalahan disfungsi ereksi dan impotensi ini adalah Ericfill.
Hasil analisis yang diperoleh dari penelitian 1 Januari 2006 sampai 31 Oktober 2020 terhadap lebih dari 70.000 pria dengan disfungsi ereksi yang mengonsumsi Sildenafil sitrat (Ericfil) menunjukkan:
Tingkat fatalitas penyakit Jantung turun 39%.
Tingkat fatalitas turun 22% pada risiko jantung yang tidak cukup mengalirkan darah dan oksigen (Angina Pectoris).
Risiko gagal jantung turun 17%.
Pasien yang membutuhkan tindakan operasi jantung menurun 15%.
Risiko stroke turun 13%.
Hasil penelitian tersebut juga mengungkap Sildenafil dapat meningkatkan pelebaran pembuluh darah serta meringankan beban kerja jantung. Ericfil mengandung sildenafil sitrat yang memiliki kemampuan perbaikan pada pelebaran pembuluh darah dan memperbaiki lapisan pembuluh darah.
Ericfill Tablet |
Efek pelebaran pembuluh darah ini menurunkan tekanan darah yang mungkin memiliki efek perlindungan dari waktu ke waktu dan menghilangkan sebagian beban kerja jantung dan mengurangi kecenderungan terjadinya aterosklerosis atau penyumbatan pembuluh darah.
Artinya apa Ericfill sudah teruji dan memiliki kemampuan mengobati disfungsi ereksi sehingga bisa direkomendasikan sebagai obat impotensi yang tetap melalui persetujuan dokter.
Ericfill sendiri diproduksi oleh Novell Pharmaceutical Laboratories dan termasuk jenis obat keras sehingga pada setiap pembeliannya harus menggunakan resep dokter. Nah agar tidak penasaran dengan Ericfill yuk kita kenalan dengan obat disfungsi ereksi satu ini.
Ericfil 100 Mg 4'S adalah obat untuk mengatasi masalah seksual pada pria seperti disfungsi ereksi dan impotensi. Sildenafil bekerja dengan meningkatkan aliran darah ke penis sehingga akan membantu pria mendapatkan dan mempertahankan ereksi.
Ericfill |
Golongan Obat: Obat keras (butuh resep dokter)
Kategori : Saluran uretra dan prostat
Manfaat: Mengatasi disfungsi ereksi
Dosis Dewasa: 50 mg atau sesuai kebutuhan. Dosis maksimal 100 mg/hari.
Aturan Pakai: Dikonsumsi satu jam sebelum berhubungan seksual
Kemasan : 1 dos isi 1 strip x 4 tablet salut selaput
Kesimpulan
Jika kita dapati seseorang, pasangan, keluarga, teman atau orang lain yang sedang mengalami masalah disfungsi ereksi. Maka jangan pernah memandang sebelah mata pada mereka. Buatlah mereka nyaman dengan apa yang sedang mereka hadapi. Apalagi itu pasangan kalian, buatlah mereka tetap percaya diri agar mereka tidak terpuruk secara psikologis.
Seperti kita ketahui penyebab impotensi tersebut bukan saja karena hal-hal negatif semata (masturbasi dan menonton blue film), tapi juga karena faktor penyakit seperti hipertensi, diabetes, jantung, kelainan hormon, merokok, konsumsi alkohol dan gaya hidup tidak sehat. Jadi jangan anggap tabu seseorang yang menderita impoten.
Oh ya Umma jadi ingat mengenai nasihat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.
تَدَاوَوْا عِبَادَ اللَّهِ فَإِنَّ اللَّهَ سُبْحَانَهُ لَمْ يَضَعْ دَاءً إِلَّا وَضَعَ مَعَهُ شِفَاءً
“Wahai hamba Allah, berobatlah kalian, karena sesungguhnya Allah Subhaanahu tidak menurunkan penyakit melainkan kecuali Dia juga menurunkan obatnya.. “[HR Ibnu Majah].
Ajak mereka berkonsultasi langsung kepada dokter ahli agar mendapatkan solusi terbaik. Jika memang dokter memvonis tidak bisa lagi disembuhkan maka berlapang dada lah atas semua yang terjadi. Apa yang menimpa kita akibat perbuatan dosa kita, barangkali berkat kesabaran kita menerima takdir Allah ini bisa mengugurkan dosa kita yang telah lalu.
Bagaimana apakah kalian pernah menemukan di sekeliling kalian pria dewasa dengan masalah gejala impoten, bagaimana menurut kalian? Kalian bisa juga merekomendasikan Ericfill untuk dikonsumsi tetapi tetap melalui resep dokter ya? Biar tambah semangat mengobati penyakit ini bisa baca juga artikel ini ya. Ditunggu sharingnya di kolom komentar ya.
Kalau baru 17 tahun sudah impotensi tahunya darimana ya, biasanya tahu kalau sudah menikah ngertinya. Btw, setuju jika impotensi bukan untuk ditakuti tapi mesti diobati.
BalasHapusIya ini nih berarti ndak bisa deteksi dini ya. Maksudnya biar bisa diobati lebih cepat sebelum menikah
HapusSaya jadi penasaran Umm, cara deteksi dini untuk impoten bagi anak muda seperti apa ya? Karena saya kira ini hanya bisa diketahui oleh pria yang sudah dewasa saja. Jadi terpikir untuk belajar jika nanti butuh mengedukasi anak yang beranjak dewasa.
HapusKan penisnya tidak bisa berdiri layaknya laki-laki normal .. biasanya laki-laki normal pagi hari penisnya akan berdiri
HapusOiya ya, kalau cara ngajak ngobrol anaknya gimana ya? Ada saran kah Umm. Maksud saya kan nggak mungkin tiba2 kita tanya, "penismu bisa berdiri nggak kalo bangun tidur?" Wkwkwk
HapusNyimak obrolannya. Ini memang penting meski agak gimana gitu ya untuk membicarakannya secara langsung. Jadi melalui komentar ini merasa terwakilkan
HapusSetuju, segala sesuatu di dunia ini harus dihadapi, bukan ditakuti. Alhamdulillaah ikut senang pas baca teman adik sudah sembuh dari sakitnya ini.
BalasHapussepakat, berlaku untuk masalah lainnya, jika ada masalah dihadapi bukan malah dihindari
BalasHapusijut senang tahu teman adiknya mbak sudah sembuh
Baca ini jadi byk tahu ttg penyakit impotensi, penyebab, akibat, dan cara mengatasinya. postingan yg bermanfaat umma
BalasHapusSetujuuu, karena biasanya kita cenderung apatis ya Mba sama info2 kaya gini
HapusTernyata banyak juga ya penyebabnya, gangguan kesehatan tertentu juga mempengaruhi yaa... Betul, jangan dikucilkan loh, harus disemangati untuk berobat agar kembali percaya diri.
BalasHapusSetujuu, jangan tambahkan "beban" si penderita sakit dengan mengucilkannyaaa.
HapusBetul mba impotensi menurut saya bukan suatu aib, justru harus diobati atau dikonsultasikan ke ahli
BalasHapusImpoten ini memang menjadi hal yang ditakuti bagi pria. Dan alhamdulillah, menemukan artikel Umma yang menginspirasi dan emmberi semangat. Semoga dengan pengobatan yang sesuai dan tetap berpangku pada Allah, semua bisa disembuhkan.
BalasHapusHebat banget yang ngalamin penyakit terus dialihkan rasa sedihnya dengan mendekatkan diri pada agama. Salut sih! Aku pikir engga ada obat pil kaya gitu, ternyata ada ya
BalasHapusBenar banget Mba. Secara ngga mudah ya buat kita "menerima" ujian yang dirasa berat banget kaya sakit impoten iniii...
HapusIya mba aku kira wajib konsulnke dokter. Ternyata ada obat langsung minum ya. Bisa jadi ikhtiar nih
HapusNah, jadi jgn berkecil hati dulu nih bila penyakit impoten dan kita pun harus memberikan sport kpdnya agar mau berobat..
BalasHapusBanyak banget pasti kepikirannya, karena impoten ini menjadi ketakutan setiap pria. Denagn senantiasa mengingat Allah dan berharap kemudahan dariNya, semoga impoten dapat disembuhkan dengan cara yang syari dan usaha medis.
BalasHapusImpoten menjadi momok besar bagi setiap laki laki
BalasHapusWajib diwaspadai dan diobati ya mbak
Bukan untuk ditakuti
Setujuuu, seperti bisa kita rekomendasikan Ericfill untuk dikonsumsi tentunya tetap melalui resep dokter ya
HapusPermasalahan laki-laki bukan berarti perempuan ga bisa membantu ya. Dengan mensupport dan memberikan pengertian setidaknya kita juga sudah peduli. Bayangkan jika itu menimpa keluarga kita
BalasHapusbuat para lelaki ga usah panik dan malu ya. konsul ke dokter sj dulu sbg ikhtiar
BalasHapusMasalah impoten ini bisa berdampak serius pada kelangsungan rumah tangga jika tidak segera dicarikan solusinya. Jadi jangan ragu untuk konsul ke dokter atau ahli agar bisa segera diobati.
BalasHapusMungkin bagi para laki2x yang memiliki gejala awal, nggak perlu takut tapi tetap ikhtiar dan tawakal. Dan yang pertama menerima kondisi yang terjadi saat ini.
BalasHapusdisfungsi ereksi ini kadang bisa juga disebabkan oleh kelelahan, stress dan kebiasaan buruk kita ya, mbak dan insyaAllah bisa diobati
BalasHapusHal seperti ini sering dianggap tabu ya di masyarakat kita, padahal harus diketahui untuk mendapatkan penangan yang tepat. Semua penyakit pasti ada obatnya. itu yang harus diyakinkan. Dan tentunya untuk menangani hal tersebut perlu edukasi tanpa harus merasa malu dan tabu
BalasHapusDulu impotensi untuk pria seperti vonis berbahaya, ternyata sekarang pengobatan sudah semakin canggih dan bisa disembuhkan. Zaman memang semakin aneh. Penyakit yang dulu banyak diderita usia lanjut, sekarang mulai menyasar orang muda.
BalasHapusalhamdulillah ya, mbak trnyata impotensi itu bisa diobati jadi kalau ada pria yang mengalami gangguan seperti ini tidak perlu khawatir dan bisa langsung ke dokter buat menangani masalahnya
HapusJadi pencerahan ya, meski belum menikah dia bisa mendeteksi sejak awal tentang permasalahannya dan bagusnya cerita/bertanya kepada orang yang lebih mengerti sehingga bisa segera diobati. Pembelajaran juga sih kepada anak2 bahwa mengetahui fungsi anggota tubuh penting jadi tidak perlu merasa tabu membicarakan hal ini asalkan dengan cara baik dan santun
BalasHapusApalagi ada anak laki -laki yang mungkin bingung kenapa penisnya berdiri saat pagi hari. Kita harus bisa menjelaskan secara biologis dengan baik dan benar. Apalagi persiapan anak masuk Akil baligh
HapusSetuju Umma ini jadi salah satu bagian dari pendidikan seks untuk anak usia dini
Hapusthanks infonya soalnya urusan impotensi buat lelaki emang isu sensitif info yang tersebar dari mulut kemulut banyakan mitos sehingga banyak elaki yang malu mencari solusi
BalasHapusPermasalahannya di mindset sih ya. Impoten dianggap aib sehingga laki-laki juga jadi ragu untuk terbuka soal ini. Sensitif banget. Padahal kan perlu diobati yaaa...
BalasHapusBener banget ya mba, buat masyarakat indonesia biasa di anggap tabu dan jadi hal yang malu kalau terkena impoten, ternyata bisa di obati selama ke ahlinya
HapusKebayang banget, begitu periksa ternyata ada masalah impoten pasti langsung berasa down banget. Tapi semoga yang mengalami bisa segera bangkit
BalasHapusooh ini obat tablet yaaa
BalasHapussemangat yaaa para pejuang masalah impoten
masih bisa diobat kok, dengan cara herbal, minum obat dari dokter, atau hingga... operasi sih
nah ternyata ada obatnya kan
BalasHapuspokoknya kudu mau usaha ya
Kalau obat ini tidak.dijual bebas lalu apakah orang yang berobat harus ke dokter urologi dulu, Kak?
BalasHapusMasalah impoten ini memang seringkali jadi momok bagi pria ya. Dan kadang mereka pun bingung harus bercerita ke siapa. Yang paling baik memang diskusi langsung ke dokter berarti ya. Oiya, untuk Ericfill ini berarti juga harus melalui resep dokter ya Umm?
BalasHapusAduh awal baca judulnya udah agak agak gimana gitu.
BalasHapusMemang selama ini seolah impoten, ejakulasi dini, seperti hal yang tabu untuk dibicarakan. Padahal untuk mendapatkan solusi justru harus berdiskusi dengan terbuka ya
impoten ini memang biasanya sangat mempengaruhi kepercayaan diri laki-laki ya, mbak. alhamdulillah sekarang impoten bisa diatasi dengan konsultasi ke dokter ataupun mengkonsumsi obat tertentu
BalasHapusPertama atasi dulu mentalnya ya umma, tumbuhkan rasa percaya diri, setiap penyakit Allah kasih obatnya, alhamdulillah tidak terkecuali impoten ini sudah ada obatnya yang terbukti ampuh
BalasHapusOh impoten itu bukan hanya yang sudah tua ya, bisa karena banyak faktor dan bisa di obatin.. Ternyata pengaruh ke psikolog laki2 itu juga yaa.. Baru tau aku, makasih infonya, jd tambah ilmu juga
BalasHapusBener, ada kok masih sangat muda dapat gejala ini, tahu lebih awal malah membantu pengobatan kayaknya kak
HapusImpoten ini emang menakutkan sih
BalasHapusTapi dengan penanganan yang tepat, bisa diobati ya mbak
Selagi masih Gejala sebaiknya memang ditangani dengan lebih serius dengan mencari tau akar permasalahannya. Semoga dampak psikologisnya bisa mengembalikan semangat untuk menjalani pengobatan yang tepat.
BalasHapusImpotensi atau disfungsi ereksi ini penyebabnya memang bervariasi ya. Bisa karena pola hidup, atau konsumsi obat2an tertentu dan bs juga karena sakit tertentu. Makanya harus konsultasi dokter dulu agar penanganannya tepat
BalasHapusKenal istilah ini tuh di kemasan rokok, kan selalu ada warning-nya kan... Ternyata penyebabnya maca-macam ya, tidak terbatas rokok.
BalasHapusWah baru tau ada obatnya yang sesuai penelitian gini Umm.. Ini harus dengan resep dokter atau dijual bebas ya?
BalasHapusWah, baru 17 tahun sudah terdeteksi impoten, pasti bingung ya.. makanya sampai nggak punya semangat hidup. Tentunya kalau terjadi pada pria yang sudah menikah makin dahsyat ya dampaknya. Alhamdulillah kalau temannya adik sudah sembuh.
BalasHapusInsya Allah memang kalau mau berikhtiar akan selalu ada jalan ya. Tidak boleh berputus-asa, harus pol-polan ikhtiarnya yaa..
Ternyata gejala impoten juga bisa menghampiri pria muda yah. Emang banyak faktornya juga salah satunya gaya hidup yang mempengaruhi. Ternyata dampak psikologis dari disfungsi ereksi bisa sedemikian parahnya sampai depresi akut ya. Tapi semoga dengan berobat dan ikhtiar bisa sembuh seperti cerita di atas.
BalasHapusBagaimana cara deteksi dininya ya? Kadang orang kan menganggap ini tabu. Saru
BalasHapusNah iya, daripada beli obat kuat abal-abal mending pilih salah satu obat ereksi terbaik dan paling banyak direkomendasikan untuk permasalahan disfungsi ereksi dan impotensi seperti Ericfill ini
BalasHapusNgeri ngeri sedap ya kalau membahas hal terdalam seperti ini. Tapi ini emang penting. Daripada salah jalan, kan emang lebih baik mendapatkan pencerahan dan informasi jelas seperti ini. Meski sebagian orang masih menganggapnya tabu. Hehehe
BalasHapusIya orang-orang kadang takut dan malu duluan dengar kata impoten, padahal hal ini bisa diobati ya jangan keduluan patah semangat.
BalasHapusImpoten yang seringkali jadi momok bagi pria ternyata kini bisa diobati. Mungkin bisa diawali dengan konsultasi ke dokter lalu lanjut dengan pengobatan seperti dengan ericfil ini ya
BalasHapusFaktor psikis juga besar pengaruhnya ya ternyata. Dengan dukungan keluarga, kecenderungan lemah ini bisa segera diatasi, tentu saja juga harus diobati.
BalasHapusAku masih ngira kalau gejala impoten itu berlaku untuk pria usia berumur, ternyata ada kasus juga anak muda yang ngalemin gejala impoten ya. Pola hidup sehat emang penting kalau udah gini.
BalasHapusImpotensi bisa juga ya dialami anak muda? apakah tidak perlu konsultasi ke dokter dulu sebelum konsumsi obat tersebut?
BalasHapusKebayang gimana membangkitkan kembali semangat agar bisa sehat. Kalau masih gejala, ada baiknya segera ditangani oleh ahlinya atau konsumsi Ericfil seperti yang dianjurkan oleh artikel Umma.
BalasHapusThankss mba edukasinyaa, aku jadi ngeh dan banyakk tahu soal ini. Sebelumnya ngga pernah kepikiran untuk belajar juga, padahal penting yaa buat suami istri
BalasHapussetuju banget kak, impoten memang bukan untuk ditakuti melainkan untuk diobati ya
BalasHapusMasya Allah, ternyata dibalik penyakit ini sebenarnya ada hikmah agar lebih mendekatkan diri pada-Nya. Ternyata efek rokok sebesar itu ya. Alhamdulillah sudah sembuh
BalasHapusGejala impotensi ini memang baiknya disadari sedini mungkin ya Mbak supaya penanganannya lebih cepat dan lebih mudah. Ikhtiar harus ditingkatkan karena Allah sudah menurunkan obatnya.
BalasHapusInformatif sekali.
BalasHapusJadi untuk mempertahankan keharmonisan rumahtangga juga perlu sekali perawatan dari ahlinya dan jangan lupa untuk konsumsi Ericfil 100 Mg 4'S sesuai dengan petunjuk dan dosis yang telah ditentukan.
jadi tahu lebih banyak ttg impoten. infonya bermanfaat sekali. terima kasih
BalasHapusSaya Merasa minder karena ini
BalasHapusKaget karena masih muda banget tapi terkena impoten, dan setuju banget kalau gaya hidup sangat mempengaruhi apa yg terjadi pada diri kita.. Emang kudu hati-hati ya ini sama gaya hidup
BalasHapusSubhanallah anak muda pun ternyata bisa mengalami impotensi. Pastinya sedih dan malu, tetapi lebih cepat diobati tentu lebih baik.
BalasHapusPerihal yang sensitif ya.. untuk yg mengalami semoga bisa konsul dengan dokter yang nyaman dan bagus. Alhamdulillah adik teman umma sudah bisa menemukan solusinya, turut bersyukur membacanya
BalasHapusKalau tahu gejalanya, impoten bisa segera diobati ya mbak
BalasHapusBukan untuk ditakuti ya mbak
Tapi untuk dicari obatnya
Nah, benar banget, ya, Kak. Ikhtiar maksimal itu sangat diperlukan dalam mengatasi kesulitan dalam hidup. Hasil akhir tentu milik Allah swt, tetapi tak boleh ada kata putus asa untuk terus berusaha.
BalasHapusMasyaa Allah ternyata ada obatnya ya, aku pikir impoten ini nggak bisa diobati lho bund. Terus aku ngira.y bawaan dari lahir kayak kelainan genetik gitu, aduh. Makasih info.y bund
BalasHapusPersoalan impoten ini jika tak segera ditangani berbahaya juga terutama bagi kondisi psikis individu ya? Perlu penguatan agar segera memeriksakan diri dan sembuh.
BalasHapusKalau soal kesehatan memang lebih baik langsung konsultasi ke ahlinya, ya, Kak. Omong-omong soal rokok semoga saja banyak yang tercerahkan kalau efeknya bisa banyak banget bagi gangguan kesehatan, ya, Kak.
BalasHapusAlhamdulillah, ternyata selalu ada solusi ya dari setiap masalah atau penyakit. Yang penting tetap semangat dan jangan takut atau malu untuk konsultasi dengan ahlinya.
BalasHapusMemang mesti ikhtiar untuk kesembuhan ya, Kak. Sebaiknya berkonsultasi langsung kepada dokter ahli agar mendapatkan solusi terbaik.
BalasHapusTernyata penis berdiri kalau pagi itu normal ya, saya bingung pas anak saya yang bary umur 7 tahun tanya. Kok kalau pagi berdiri ma? Duh, jadi bingung mau kasih penjelasan mudah ke anak
BalasHapusBener. Sekarang ini tidak ada yang ditakuti sebab udah canggih dan obat juga banyak ditemukan, tinggal ikhtiar, rutin, ulet dan tawakal ya kak
BalasHapusMencerahkan sekali.. ternyata penyakit jantung dan pembuluh darah itu erat sekali berkaitan dengan impoten ya
BalasHapusBener juga sih, kalau yang berhubungan dengan area dalam, biasanya ada yang malu untuk bercerita, atau sekedar konsultasi, namun baiknya segera diobati, dan di artikel ini komplit penjelasannya dan solusi dari permasalahan yang dialami.
BalasHapusIya nih jangan sepelekan karena bisa berdampak pada keharmonisan rumah tangga dan jika mengalami gejala impoten harus segera dicarikan solusinya, apalagi saat ini sudah tersedia obat untuk mengatasi masalah ini agar tidak berdampak yang lebih serius apalagi ternyata juga berimbas pada kesehatan ya.
BalasHapusHarus dihindari yang bisa membuat impoten ya..
BalasHapusTapi dengan bantuan Sildenafil sitrat (Ericfil) dengan konsumsi sesuai anjuran, maka bisa menjadi solusi untuk kesehatan juga.
Iya setuju Umma jangan panik dulu dengan mengkonsumsi obat kuat sembarangan, Lebih baik konsultasikan dengan yang ahli sehingga bisa diobatio dengan cepat.
BalasHapusImpotensi emang jadi momok yang menakutkan ya mbak
BalasHapusTapi sebenarnya bisa diobati ya