Resep andalan keluarga, ingatan Umma langsung pada randang minang. Resep yang diturunkan oleh Ama (panggilan Umma pada ibu) kepada Umma dari awal belajar memasak. Cara membuatnya sangat gampang dan mudah sekali dipraktekkan. Meskipun bukan orang awak, resep ini dijamin anti gagal.
Mengenal Randang Khas Urang Minang
Randang (Rendang, Bahasa Indonesia) sudah familiar sekali. Tidak hanya di tanah air tapi juga di seluruh dunia. Kuliner khas Minang ini memang tidak bisa diragukan lagi kelezatannya.
Perpaduan bumbu yang khas, daging dan santan membuat makanan ini begitu istimewa. Terutama bagi orang Minang. Jika saat ini sudah banyak beredar berbagai resep rendang dengan rasa yang berbeda. Randang Minang tetap berbeda.
Bagi Umma yang orang Minang, memahami bahwa setiap daerah memiliki kekhasan masing-masing dalam olahan rendangnya. Ada rendang dengan bumbu hitam. Randang dengan isian kacang paga (kacang buncis yang sudah tua, ada juga menggunakan isian singkong dipotong kotak. Singkong digoreng sebelum dimasukkan.(Randang khas kampung halaman saya di kaki Gunung Singgalang, Pakan Sinayan Banuhampu Agam).
Ada randang Padang yang tidak terlalu kering. (Biasanya dijumpai di rumah-rumah makan Padang di rantau).
Bahkan saat ini tidak hanya daging sapi saja dibuat rendang tapi sudah banyak kreasi masyarakat. Ada rendang ayam, telur, lokan, jengkol, daun singkong dan banyak lagi. Intinya bumbu yang digunakan sama dengan randang pada umumnya tapi isiannya yang berbeda. Kemudian disiram santan kelapa dan dibiarkan hingga kering.
Kampung Halaman Saya di Kaki Gunung Singgalang. Salah satu tempat wisata Sajuta Janjang Pakan Sinayan Banuhampu Agam Sumatera Barat (Foto: Instagram @shohibulazmirivai) |
Tapi kali ini, kita hanya akan membahas resep rendang dari kampung halaman Umma saja. Kata Ama Randang yang enak itu dihasilkan dari bumbu yang pas dan pemilihan kelapa yang pas.
Sebenarnya bumbu randang ini sangat sederhana, jika ingin rasanya lebih enak masukkan banyak bawang merah. Dijamin rasanya makin lezat.
Begitu juga pilihlah kelapa tua dan saat memarut tidak usah kulit kelapanya tidak usah dibersihkan. Kelapa tua akan membuat randang makin enak dan bagus hitamnya. Nah, untuk mempersingkat berikut resep rendangnya:
RESEP ANDALAN KELUARGA: RANDANG BANUHAMPU AGAM ALA AMA GADIS
Bahan-Bahan:
1 kg daging sapi bagian sengkel potong sesuai selera
10 gelas santan kental dr 3 btr kelapa tua parut, biarkan kulit kelapa ikut diparut agar warna rendang makin hitam
Bumbu Halus :
200 gr cabe merah/cabe giling halus
200 gr bawang merah (boleh lebih jika ingin rasanya jadi manis alami)
8 siung bawang putih
1 sdt jinten
1 sdt adas
1 btr pala
5 btr cengkeh
3 btr kemiri, sangrai
3 sdm ketumbar
1 sdt merica
3 jempol jahe
3 jempol lengkuas
secukupnya garam @dolphin.id
3 btg sereh, geprek
1 lbr daun kunyit, ikat kecil
5 lbr daun salam
Isian Randang
Kacang Paga yang telah direbus terlebih dahulu
Khas Randang Minang Agam ada pada isian dan bumbunya yang hitam dan kering
Cara Membuat Randang Khas Agam, Resep Andalan Keluarga Umma
1. Potong-potong daging menjadi 25 potong
2. Masukkan daging dan bumbu halus ke dalam kuali, tambahkan serai, daun kunyit, daun salam dan garam. Aduk daging dan bumbu hingga merata. Diamkan sejenak untuk proses marinasi.
3. Hidupkan kompor dan biarkan daging hingga berubah warna dan air menyusut. Kemudian tuang santan perlahan-lahan sambil diaduk-aduk sampai minyaknya naik.
4. Masukkan isian kacang jika minyak sudah naik agar tidak hancur
5. Kecilkan api dan pastikan selalu diaduk agar tidak gosong. Biarkan hingga kering dan daging empuk.
Taraa....Randang siap disantap bersama nasi hangat. Rasanya benar-benar juara. Bumbunya juga sangat enak. Manis, gurih dan bikin nagih.
TIPS MEMASAK RANDANG ANTI GAGAL
Tentu saja membuat rendang itu tak semudah yang dibayangkan juga, karena meski sering dianggap simple dengan cemplang cemplung bumbu dan biarkan hingga mengering. Nyatanya masih banyak yang gagal memasak rendang yang sesuai ekspektasi mereka..
Bumbu terlalu biasa-biasa saja, tidak kering dan hitam, daging belum matang sempurna, isian kentang dan kacang hancur,hasil akhir hangus dan banyak lagi kegagalan-kegagalan yang ditemui.
So jangan putus asa jika belum sesuai ekspektasi. Terus praktek agar mendapatkan sajian sesuai keinginan.
Ada beberapa wejangan Ama saat Umma memasak randang.Berikut beberapa tips versi Ama:
1. Tumis dulu bumbu dan daging sebelum memasukkan santan. Ini dilakukan agar bumbu meresap ke daging. Pastikan daging sudah berubah warna baru siram santan.
2. Mulailah menyiram santan biasa hingga mendidih baru kemudian masukkan santan kental bertahap. Ini agar bumbu menjadi kering merata.
3. Aduk santan hingga mendidih. Jangan dibiarkan agar santan tidak pecah. Istilah Ama "tabik minyak" (diaduk sampai terlihat minyak-minyak di santan). Ini agar bumbu menjadi enak dan kering yang merata.
4. Masukkan sendok besi agar daging matang. Meskipun belum tahu ilmiahnya tapi Umma cuma mengikuti kata Ama saja.
5. Tambahkan susu kental manis
Sebenarnya kalau randang Minang original tidak ada tambahan susu kental manis ini. Hanya saja kata Ama jika ingin memperoleh rasa yang creamy bisa menambahkan susu kental manis.
6. Jika sudah mulai terlihat matang dan bumbu mengering. Kecilkan api dan aduk-aduk terus agar tidak hangus. Ini tahap penting agar tidak hangus. Hanya saja setelah daging matang dan bumbu mengering maka kita bebas menentukan tingkat kekeringan yang kita inginkan.
Itulah salah satu resep andalan keluarga Umma yang bisa jadi inspirasi buat semua teman-teman. Selamat mencoba dan semoga menginspirasi. []
Hai, Kak. Wah saya baru tau, rendang enak juga ya ditambah kental manis. Jadi makin creamy. Masya Allah makin mantap deh rendangnya 😍
BalasHapus